KITA MANUSIA

Aku, kamu, dia, kita dan mereka adalah manusia.

Saat dilahirkan, akal dan rasa telah ditanamkan bersama.

Kita sama, kita manusia, yang akan merasa sakit jika kepala ini dihantam dengan kursi.

Kita manusia, terlepas dari atribut dan perbedaan yang melekat, kita tetaplah seorang manusia.

Aku akan terluka jika dihujami oleh peluru, bukankah kamu juga begitu?
Bagaimana dengan mereka?

Aku manusia, yang tidak suka dengan permusuhan, bukankah kamu juga begitu?
Bagaimana dengan mereka?

Aku manusia, terlahir sebagai manusia, besar sebagai manusia, hidup bersama manusia-manusia lainnya, bukankah kamu juga begitu?
Bagaimana dengan mereka?

Karena kita manusia, haruskah kita saling memusuhi?

Karena kita bisa merasakan sakit, haruskah kita saling menghantam?

Aku manusia, sama sepertimu, yang ingin kebahagiaan dan benci permusuhan.

Untukmu, kamu dan aku adalah manusia.

Kita manusia.

Kenapa kita menyakiti sesama manusia?

Tidakkah itu seperti menyakiti diri kita sendiri?

Karena kita manusia, yang benci akan permusuhan.

Newer Post Older Post

2 Responses to “KITA MANUSIA”

kuspriyatna said...

aku adalah aku..manusia yg lahir dr setitik air cinta, aku adalah aku manusia yang suka akan cinta, aku adalah aku manusia yang inginbercinta

menek_deui said...

host to kuspriyatna
mas bro yang terlagir dari setitik cinta..
piye sidang'e?
sukses?
ngapunten ora sempat mampir yo..
sukses ya sebagai manusia dan imam..