Jism, Life and Winner Theory by oCHy

Assalamualaikum...

Ada yang bilang, "Eh, lo udah sembuh ya??"
Gue berpikir, emang gue sakit ya??
Si orang itu jawab lagi, "Lo udah berhenti nulis di blog kan?? itu berarti elo udah sembuh dan udah ga nyebarin virus Panu Otak lagi".

Wuih...
Ternyata segitunya ya pemikiran mereka..
Padahal gue nulis itu untuk berbagi lho, bukan bermaksud mendzolimi mereka..
Asli de, gue ga ada niat buat merusak otak mereka.
Gue cuma pengen orang tau kalo gue itu hapal alfabet dan bisa membaca serta menulis.
Itu aja kok..

Sebagai bukti kalo gue itu ga bermaksud jahat ama elo elo pada, kali ini gue bakal nulis sesuatu yang berguna ato mencerahkan hati kalian..
**'bijak mode': on**

Kemaren, gue baca status temen gue, isinya gini "What can I do??"
Status bodoh oleh teman gue. (maaf ya N*p*y)
Kenapa gue bilang bodoh, karena ternyata dia lebih bodoh dari gue..
Dia lebih bodoh dari gue karena dia ga tau apa yang bisa dia lakukan.
Dia ga menyadari apa yang bisa dia kerjakan.

Gue yang lahir kurang dari 9 bulan aja bisa melakukan banyak hal kok..
Masak dia yang lahir normal ga tau kalo dia bisa ngelakuin apa..

**pending dulu, gue mau mandi**

**gue udah kembali**

Pertanyaan seperti itu muncul saat suasana hati kita galau.
Saat dimana kita ga bisa mikir apa aja yang bisa lakukan.
Masa ketika kreatifitas dan daya cipta kita diselimuti kabut kebimbangan.

Guys...
Tau ga kalo kita itu diciptakan untuk selalu menang??
Kita ada di dunia ini sebagai pemenang.
Kita itu ditakdirkan sebagai Juara.

Lo ga percaya kata kata gue itu???
Nih gue kasih teory yang membuktikan kita itu pemenang dan kita bisa melakukan apapun yang kita mau *dengan ijin Tuhan tentunya*.

**Jism, Life and Winner Theory by oCHy**

Anak anak yang manis, taukah kalian kalo kalian tercipta dari sebuah kemenangan??
Kalian tercipta dari SPERMA yang unggul.
SPERMA yang bersaing dengan jutaan kompetitornya.
Dan kita lahir dari SPERMA pemenang, SPERMA pilihan dari jutaan sel yang ada.
Berbangga lah..
Bayangkan, jutaan SPERMA ikut kompetisi Ninja Warior.
Bayangkan, jutaan SPERMA ikut kompetisi Benteng Takeshi.
Bayangkan, jutaan SPERMA ikut kompetisi Who wants to be a Millioner.
Bayangkan, jutaan SPERMA ikut kompetisi Kuis Joshua yang dipersembahkan oleh Cubitus.
Tau kah kalian, kalo SPERMA kalian lah pemenangnya..

Kalian lahir dari bibit unggul. Bibit yang terlatih dan berpotensi untuk dapat menjadi manusia berkemampuan dasyat dalam menapaki kerasnya persaingan hidup ini.
Kalian telah terlatih untuk terus bersaing saat kalian masih berupa SPERMA.

Lanjut ya, seperti biasa, gue mau bahas sesuatu berdasarkan kata bijak seseorang..

Nyokap said that " you were born with potential. you were born with goodness and trust. You were born with ideals and dreams. You were born with greatness. You were born with wings. You are not meant for crawling, so don't. You have wings. So, learn to use them and fly."

Dari kata kata itu kita bisa simpulkan bahwa kita itu punya potensi untuk melakukan banyak hal.
Ga ada yang ga bisa kita lakuin..
Kita hidup untuk belajar dan berkreasi serta beribadah.
Contoh, saat kita balita, susah rasanya untuk berjalan.
Tapi sekarang...

Bukan hanya bisa berjalan, gue yakin elo bisa berlari.
Kenapa kita bisa berjalan bahkan berlari??
Karena kita punya potensi untuk melakukan hal itu.
Tapi kalo potensi itu ga diolah, mana bisa kita berkembang.

Contoh lagi, gue dulu masih terbata bata buat menulis..
Tulisan gue waktu SD *ampe sekarang* dikenal jelek.
Tapi, iye...
Coba liat blog ini..
Apa tulisan gue acak kadul bentuknya??
Ga kan..
Rapi dan runtut bentuknya, meski maknanya masih ga jelas.
Itu karena gue belajar.
Gue belajar menggunakan keybord..

Lagi nih contohnya, dulu elo apa paham gimana elo lahir dan gimana pula proses pembentukannya??
Tapi sekarang...
Bahkan anak SMP pun udah bisa mempraktekan ibadah Ayah-Bunda kita...
Salah memang, tapi itu merupakan bentuk pembelajaran..

Lanjut ya..
Setelah kita punya potensi, lantas kita mengolahnya, yang sekarang kita butuhkan adalah tantangan..
Tanpa tantangan kita ga bisa mengetahui sejauh mana kemampuan kita.

Contoh, si N*p*y kemarin bilang "What can I do??".
Nah, itu dia sedang diuji..
Sejauh mana dia mengetahui dan mengenal potensinya.
Sejauh mana pula kemampuannya jika dia berada di kondisi macam itu..

Saat kalian berada di kondisi macam itu, ingat lah kawan..
"KITA ITU SPERMA YANG UNGGUL".
Berbanggalah karena kalian diciptakan dari zat pemenang.
Maka, harusnya kalian bisa melakukan hal yang lebih baik dari ini..
Tanamkan itu dipikiran kita..

Tau sejarahnya Bill Gates yang punya Microsoft??
Dia adalah pembohong.
Dia ga punya apa apa saat mengatakan bahwa dia punya program yang bisa membuat komputer menjadi "Friendly User".
Tapi kenapa dia bisa sukses???
dia mau belajar dan yakin akan kemampuannya.
Dia percaya impiannya..
Dia mampu mengepakkan sayapnya..
Memang pada mulanya dia ga punya software apapun, bahkan dia hanya pengangguran..
Tapi dengan sayapnya yang dikepak kepakan, dia belajar terbang.
Dia berusaha merubah impian itu menjadi kemanangan.
Dan hasilnya...
Viola!!!!
Terbukti bukan..

Nah, setelah kita punya potensi, lantas kita mengolahnya dan hasil pun telah nampak, jangan lupa untuk bersyukur...
Mari sedikit merenung...
Kita terlahir dengan bakat yang luar biasa.
Kita lahir sempurna.
Kita lahir dan kini beruna..
Siapa yang menciptakan kita??

GIVES THANX TO ALLOH
FOR THE MOON AND THE STAR
PRAY IN ALL DAYS
FOR WHAT IS AND WHAT WAS

Walo kita ditakdirkan untuk jadi pemenang, janganlah kita takabur..
Karena sehebat hebatnya kita, masih ada yang lebih hebat.
Sang Khaliq lah penguasa segalanya...

THE ONE WHO HAS POWER OVER ALL

So...
Keep low profile while walking in this world...

The true winner always be calm when walk in this world

Ok guys....
Sekian dulu sharing kita...
Hopely we will meet again soon...
StayTune with me on this blog.....

Thanx for all...

Bye, chuikkkk.....

Wassalamualaikum....

Tetes Haru Seorang Anak

Assalamualaikum..

Termenung..
Itu yang aku rasakan sekarang ini.
Merasa bersalah...
Penuh dosa...

Pembangkang yang gigih...
Pembohong ulung...

Betapa tidak merasa hina aku ini.
Sungguh tidak tau diri aku ini.

Durhaka...
Mungkin saja begitu...

Mama..
Papa..
Dua orang yang mendidikku..
Mengajari dan membimbingku..
Sejak kecil..
Dengan sabar, telaten dan penuh kasih sayang..
"Semoga menjadi anak Soleh yang berbakti bagi orang tua, agama dan tempat dia bernaung"
Doa itu selalu terpanjat setiap saat oleh orang tuaku...

Usaha dan kegigihan mereka tiada tara..
Tenaga, waktu, harta dan segalanya dipertaruhkan untuk mendidik buah hatinya..

Setiap langkahku selalu dibimbing oleh doa mama dan papa..
Tak pernah mereka lengah untuk menemaniku lewat doa..

Tapi...

Bagaimana denganku??
Yang hidup hanya untuk mengejar kepuasan duniawi..
Sesekali melirik dan mempersiapkan pondasi di akhirat...
Namun hanya sesekali...

Kekacauan yang kubuat...
Kesalahan yang kulakukan...
Kebodohan ulahku...

Bukan...
Itu bukan didikan orang tuaku...
Itu bukan hal hal yang mama papa ajarkan...

Itu murni kesalahanku..

Apa aku durhaka??

Hanya bersenang senang..
Menghambur hamburkan uang..
Bermain semauku..
Kacaunya studyku..
Iman yang pasang surut..
Semua itu karena aku terlena..
Terlena oleh nikmat dunia..

Sesaat tak mengenal Alloh...
Sering mengabaikan orang tua...

Itu salahku..
Salahku, yang tidan memperkokoh iman dan taqwa..
Sehingga jiwaku digerogoti indahnya dunia yang fana ini..

Sungguh malu...

Malu...

Malu pada Alloh..
Malu pada mama papa..
Malu pada diri sendiri..
Bahkan aku malu pada semua orang..

Aku malu...
Kenapa sebegitu bodohnya aku ini.
Padahal mama papa sudah mendidikku..
Tapi jiwa barbar ini tak bisa menerapkan ajaran mereka..

Aku sudah membuat mama papa kecewa..
Pelajaran dan petuah mereka aku anggap angin lalu saat aku sedang tinggi..
Dan terus berulah..

Peluh mereka keluar...
Air mata berlinang...
Tampak api akan membakar...
Tampak gunung akan meletus...

Tangisan pecah sudah...

Mereka menangis saat mengetahui kesalahanku...

Mereka merasa itu keteledoran mereka yang lalai menjagaku..

Padahal, seperti tadi, ini murni kesalahanku...

Mereka tidak benci..
Mereka marah..
Karena mama papa sayang Erda...

Sungguh merasa hina Erda ini...
Sudah salah, masih saja disayangi...
Kalau bukan mama papa yang sayang dengan tulus, tidak ada yang bisa melakukan hal itu...

Apa aku masih dipercaya??
"Kalo bukan dengan anak, dengan siapa lagi papa akan percaya?"

Sungguh menohok...

Tak kuasa..
Aku menangis di depan papa..

Sungguh kasih sayang tak terbatas yang mama papa beri untuk Erda...

Satu hal...
Aku akan pegang teguh kepercayaan mereka..
Tak kan ku sia siakan lagi...
Cukup sudah penderitaan mama papa karenaku...
Aku akan buat mereka bangga karena telah mendidikku...
Aku akan berbakti pada mama papa...

Mama papa adalah anugrah dari Alloh...
Dengan aku berbakti, berarti aku bersyukur atas karunia Alloh...

Terimakasih Mama...
Terimakasih Papa...
Terimakasih Ya Alloh...

Wassalamualaikum..

*Bapak di Kerten, Solo, maafkan Rosy karena sudah ingkar.. Maaf, ini semua kesalahan Rosy. Mbak Galuh, aku minta maaf... Maaf sudah mengecewakan... Mungkin kesempatan yang kesekian belum pantas aku terima.. Aku tau, ini bodohnya aku yang selalu meledak ledak.. Maaf dan terimakasih untuk semuanya.. Salam buat keluarga di Solo..*

Q U b M P - Tragedi Pemilu Kemarin

Assalamualaikum..

Pengen cerita tentang PEMILU nih...
Pengalaman pertama ikut Pesta Demokrasi... -->pesta tapi ga ada makan makannya..
Dulu sistem coblos, sekarang centang ato contreng... Podo wae...

Eniwey..
Sementara ini gimana kabar pilihan ada? Unggul kah?

Saat ikut "Nyontreng" kemarin, ada sedikit insiden bodoh yang aku alami..
Langsung to the point aja..
Pas masuk area pencontrengan, masih lancar, belum ada tanda tanda kebodohan..
Aku daftar pake KTP dan KK.
Ambil nomer urut, terus duduk manis di samping *pak kusir* papaku..
Nunggu giliran..

Skip the story...

Pas tiba giliranku, aku maju, tanda tangan daftar hadir *macam ujian*, ambil suran suara dan segera menuju medan perang *bilik suara* dengan derap langkah yang mantab..
Sampe di belakang lempengan seng yang mayan gedhe itu aku menemukan sebuah pulpen..
Pulpen yang tergeletak dengan manja..
"Oh, nyontrengnya pake ini ya?? Padahal aku udah bawa pulpen sendiri" gitu pikirku..
Langsuk aku ambil tu pulpen dan aku buka tutupnya.
Ternyata oh ternyata susah banget...
Harus pake tenaga ekstra..
Dan setelah beberapa detik ngejen ngejen buat buka tutup, berhasil juga..
Pas siap buat nyontreng, di sinilah tragedi mulai berdatangan..
Bismillah...
Tiba tiba...
"Mas, nyontrengnya pake tangan kanan, biar berkah!!!", teriak bapak petugas TPS, udah teriak, pake mic pula...
Asem...
Diskriminasi kaum kidal...
Ga demokratis..
Lagian kok dia bisa tau kalo aku mau nyontreng pake tangan kiri?? Padahal kan ketutup bilik suara...
Mboh ah...
Akhirnya aku nyontreng pake tangan kanan..
Hasilnya?
Tanda contrengannya bleketat bleketot..
Jelek banget..
Lebih jelek dari mukanya Pencuri Laptopku yang mantan ketua OSIS SMA di Solo...

Setelah nyontreng sambil ngedumel karena disuruh pake kanan, aku ngelipat kertas suara itu dan langsung menuju kotak suara...

Baru jalan beberapa langkah, bapak petugas TPS teriak lagi lewat mic, "mas, tutup bolpennya jangan dibawa pulang".
Asem....
Malunya bukan main...
Terpaksa balik lagi dan nutup tu bolpen baru masukin surat suara..

Tragedi tidak berhenti sampai di sini..

Pas nyelupin kelingking ke botol tinta, aku udah mikir untuk nyelup dikit aja, biar gampang ilang..

Tapi ternyata Alloh berkehendak lain..

Pas nyelupin jari, dari belakang ada tetanggaku yang nabok bahuku..
"Wah,, ini to anaknya Pak Dokter,, kok jarang keluar??" gitu bilangnya..

Kaget..
Aku kaget..
Imbasnya, seluruh kelingkingku kecelup di botol tinta..
Bukan cuma itu, botolnya juga jatuh dan tintanya tumpah ke mana mana...
Apes bangett..

Celana biru seragam Telkomku kotor ketuang tinta...
Sial!!

Gitu cerita *derita* yang aku alami kemarin..
Efeknya..
Sekarang itu tinta masih membekas di kelingkingku..
Dan di komplek ini aku jadi terkenal *tercemar*, banyak pembantu yang ngegosipin aku, katanya baru ini nemuin orang kidal.. -->sumber : pembantuku...

thats all for today..

Wassalamualaikum..

NB : Q U b M P --> Quick Update by Mobile Phone

Quick Update by Mobile Phone-Tanya

Assalamualaikum..
Sekarang aku bakal sering Quick Update by Mobile Phone nih...
Buat jaga eksistensi dan kontinyuitas isi blog ini..

Mau tanya...
Kenapa kau buka akun aku pake punya orang lain?
Kenapa ga buka langsung aja..
Login lah gitu...
Kan tau passwordnya..
Kalo lewat orang lain, kesannya tu kok sembunyi sembunyi..
Kan ga ada yang perlu disembunyikan...
Tapi kalo maunya lewat orang lain, ya udah deh, silahkan aja..

Enough for now...
Hope that we well meet soon...

Bye....

Wassalamualaikum..

Newer Posts Older Posts